Tak Berkesudahan
Tanggal 14 Januari kemarin tepat 2 bulan saya lepas status sebagai
mahasiswa Sastra Inggris Unpad. Dua bulan juga perasaan saya gundah
gulana dengan perubahan di sekeliling saya. Saya kangen kuliah. Tapi
ngga kangen skripsi :|
Saya kangen teman-teman walaupun teman saya ngga banyak. Saya kangen dosen-dosen walaupun saya ngga deket-deket amat sama mereka. Saya rindu melihat mereka lalu lalang di sekitar kampus.
Yaa .kalau teman sih memang sudah lama hilang satu per satu semenjak tahun lalu seiring proses kelulusan mereka. Dosen juga cuma beberapa paling, seperti Bu Harfiyah dosen wali, Pak Maryoso yang memang mengenal hampir semua mahasiswanya, Pak Heriyanto dosen pembimbing utama, dan Bu Susi dosen pembimbing pendamping.
Beberapa bulan lalu saya masih suka cengengesan kalau tidak sengaja berpapasan Bu Harfiyah. Beliau pasti ngomel-ngomel dikit menanyakan progres skripsi saya. Puncak ngomelnya itu cuma ketika hari perwalian. Sisa kelas C yang masih belum lulus diancam tidak akan ditandatangan KRS-nya semester depan. Hahaha.. Tapi saya kangennn..cuma beliau kayanya yang bisa ngomel-ngomel tapi kuping dan hati saya tetep adem.
Beberapa bulan lalu saya masih menerima sms-sms saat terbangun di pagi hari atau sore hari dari dospem saya. Isinya selalu "Apa kabar anakku? Bagaimana skripsimu? Jangan stress ya". Hahaha..bapak, saya tahu kalau boleh memilih pasti bapak pengennya bilang "Sia maneh skripsi teu anggeus-anggeus, goblog!!!" *eh*..
Dan sekarang tugas mereka semua telah selesai. Saya merasa ditinggalkan sama sekali. Terlebih ketika saya menyadari kehidupan macam apa yang ada di hadapan saya untuk sekarang dan ke depan.
Saya kangen teman-teman walaupun teman saya ngga banyak. Saya kangen dosen-dosen walaupun saya ngga deket-deket amat sama mereka. Saya rindu melihat mereka lalu lalang di sekitar kampus.
Yaa .kalau teman sih memang sudah lama hilang satu per satu semenjak tahun lalu seiring proses kelulusan mereka. Dosen juga cuma beberapa paling, seperti Bu Harfiyah dosen wali, Pak Maryoso yang memang mengenal hampir semua mahasiswanya, Pak Heriyanto dosen pembimbing utama, dan Bu Susi dosen pembimbing pendamping.
Beberapa bulan lalu saya masih suka cengengesan kalau tidak sengaja berpapasan Bu Harfiyah. Beliau pasti ngomel-ngomel dikit menanyakan progres skripsi saya. Puncak ngomelnya itu cuma ketika hari perwalian. Sisa kelas C yang masih belum lulus diancam tidak akan ditandatangan KRS-nya semester depan. Hahaha.. Tapi saya kangennn..cuma beliau kayanya yang bisa ngomel-ngomel tapi kuping dan hati saya tetep adem.
Beberapa bulan lalu saya masih menerima sms-sms saat terbangun di pagi hari atau sore hari dari dospem saya. Isinya selalu "Apa kabar anakku? Bagaimana skripsimu? Jangan stress ya". Hahaha..bapak, saya tahu kalau boleh memilih pasti bapak pengennya bilang "Sia maneh skripsi teu anggeus-anggeus, goblog!!!" *eh*..
Dan sekarang tugas mereka semua telah selesai. Saya merasa ditinggalkan sama sekali. Terlebih ketika saya menyadari kehidupan macam apa yang ada di hadapan saya untuk sekarang dan ke depan.
0 comments